Lubuk Linggau, (sumselnews.com) – Dewan Pimpinan Cabang Partai Hanura Kota Lubuklinggau melaksanakan konsolidasi partai untuk pemenangan Pilkada Kota Lubuklinggau di Hotel Dewinda Sabtu (22/6/2024).
Dalam konsolidasi tersebut diundang Bakal Calon Walikota dan Bakal Calon Wakil Walikota H Rachmat Hidayat (Yopy Karim) bersama H Rustam Efendi.
Ketua DPC Hanura Lubuklinggau Fery Angriawan mengatakan, bahwa konsolidasi internal konsolidasi partai Hanura merupakan persiapan untuk pemilihan wali Kota Lubuklinggau 2024.
“Rapat Ini merupakan kegiatan rutin sebagai amanat dari anggaran dasar rumah tangga,” ujarnya.
Rapat konsolidasi ini untuk membahas langkah ke depan setelah gelaran Pemilu 2024 agar seluruh DPC Hanura tetap solid dan kompak dalam Pilkada serentak 2024 ini.
“Kami coba untuk mensolidkan, konsolidasi dengan semua pengurus dari tingkat kabupaten kota untuk segera berbenah karena Hanura akan ikut mewarnai Pilkada 2024,” katanya.
“Selain itu konsolidasi tersebut kita undang calon wali kota Yopy Karim dan wakil wali kota Rustam Efendi,” tambahnya
Ia menjelaskan, alasan mengundang kedua calon tersebut, merupakan rekomendasi DPP Partai Hanura untuk maju dalam kontestasi pemilihan wali kota dan wakil wali periode 2025-2030.
“Benar Hanura sudah mengeluarkan Rekomendasi untuk pasangan yopi karim dan Rustam Efendi masing masing sebagai Wali Kota dan wakil wali kota Lubuklinggau,” ungkap Feri.
Sementara itu Calon Walikota Lubuklinggau Yopy Karim mengatakan, bahwa konsolidasi dengan partai Hanura merupakan tindak lanjut surat tugas dan rekomendasi partai Hanura pada tanggal 24 Mei kemarin.
“Bahwa, saya H Rachmat Hidayat calon Wali Kota Lubuklinggau berpasangan dengan H Rustam Calon wakil wali kota Lubuklinggau,” ungkapnya.
Surat tugas atau Rekomendasi Partai Hanura merujuk kepada Surat B1 KWK, ketika PKPU sudah keluar aturannya akan B1 KWK dari Partai Hanura.
“Artinya kita sudah cukup koalisi Nasdem dan Hanura berlayar sebagai pengusung di Pilwako Lubuklinggau,” lanjutnya.
Saat ditanya apakah masih ada Partai lain mengusung langkahnya menjadi calon walikota, Yoppy Karim menegaskan, bahwa ada dua partai yang sudah mendapatkan surat tugas dan rekomendasi, belum bisa disebutkan partai nya, masih menuggu aturan KPU tentang pilkada.